Repro Akan Kawal Prabowo Subianto Jadi Presiden RI: 80 Persen TPS Indonesia Akan Kita Kuasai
JAKARTA,quickq官网加速器苹果 DISWAY.ID -Relawan Prabowo (Repro) menyatakan akan kawal Prabowo Subianto jadi Presiden RI di Pemilu 2024 mendatang.
Tak tanggung-tanggung, Repro bahkan mengungkapkan jika 80 persen TPS Indonesia akan dikuasainya.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Dewan Pembina Repro, Letnan Jendral TNI (Purn) Anto Mukti Putranto dalam konferensi pers di Kantin Kendal, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 4 April 2023.
“Kita berharap perjuangan dan memperjuangkan Pak Prabowo menjadi Presiden RI ke-8 pada tahun 2024 mendatang,” ujar Anto Mukti Putranto kepada media.
BACA JUGA:8 Saksi Kasus Senjata Api Ilegal Dito Mahendra Diperiksa Bareskrim Polri
BACA JUGA:Dito Mahendra Terancam Penjara Seumur Hidup, Dirtipidum: Hukuman Memiliki Senjata Api Ilegal Sudah Jelas
Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris Jendral Repro, Abdul Rakhman yang mengatakan bahwa Repro yang sudah terbentuk sejak 2021 ini akan siap memenangkan Prabowo Subianto di tahun 2024 mendatang.
“Repro sudah dibentuk sejak tahun 2021, artinya begitu selesai Pemilu 2019, kita langsung membentuk relawan untuk pemenangan Prabowo di 2024,” kata Abdul Rakhman.
Menurut Abdul Rakhman dalam memenangkan Prabowo, Repro akan melibatkan seluruh anggotanya untuk menguasai 80 persen TPS di Indonesia.
BACA JUGA:Bareskrim Polri Kembali Panggil Dito Mahendra Atas Kepemilikan Senpi Ilegal
“Repro sudah terbentuk di 29 provinsi dan sampai ditingkat kabupaten kota dan kita berkomitmen akan menguasai sekitar 80 persen TPS di Indonesia,” jelasnya.
Abdul Rakhman juga menjelaskan jika komitmen tersebut perlu dilakukan agar pihaknya bisa mengawal Prabowo Subianto hingga dilantik menjadi Presiden RI di 2024.
“Repro berjanji dan harus bisa memastikan bahwa relawan Prabowo mengawal pelantikan pak Prabowo di 2024,” ujar Abdul Rakhman.
“Jadi ini komitmen Repro di seluruh Indo yaitu mengawal seluruh TPS dan 80 persen TPS di Indonesia harus terkawal dengan baik,” sambungnya.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:热点)
- Said Aqil: Kalau Pajak Diselewengkan, Warga NU Tak Usah Bayar Pajak
- Kantongi 12 Juta Suara, Prabowo
- Catat! Bantah Omongan DPR, Istana Tegaskan Jakarta Masih Ibu Kota Negara Indonesia
- Mendagri Apresiasi Kaltim sebagai Provinsi Teraktif dalam Pembinaan SPM
- Bareskrim Polri Ungkap 405 Kasus TPPO Sejak 2020 hingga 2023
- Asyik! Jalur Tol Jakarta
- Tim Hukum AMIN Laporkan Bawaslu ke DKPP
- FKHD Mediasi Internal IPPAT Soal Hasil Kongres VII
- KPU Sebut Dana Sosialisasi Tidak Diatur di UU Pemilu
- Jawaban Jokowi Soal Kasus Novel: Tanya Kapolri
- 5 Tips Pilih Ikan Segar, Waspada Biar Tak Tertipu
- KPK OTT Hakim dan Pengacara, Kasusnya?
- Bio Farma Distribusikan FloDeg, Radiofarmaka Pertama RI untuk Diagnostik Kanker
- FOTO: Taiwan Sulap Benteng Masa Perang Jadi Objek Wisata
- Kasus Korupsi BTS Disorot Anies Baswedan: Bukti Hukum Tidak Pandang Kawan
- Buntut Aibon Seharga Rp82 Miliar, Politikus PSI Dipanggil BK DPRD
- Marks and Spencer Minta Maaf Usai Dituding Bakar Bendera Palestina
- Buntut Aibon Seharga Rp82 Miliar, Politikus PSI Dipanggil BK DPRD
- Kapolri Prediksi Puncak Arus Balik 2023 Tertinggi Sejak 2019
- Polisi Bakal Geledah Rumah Ahmad Dhani, Ini yang Dicari