Suku Bunga Tak Kunjung Turun, Trump Makin Geram Sama Powell
Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali melontarkan kritik keras terhadap Ketua Federal Reserve Jerome Powell pada Kamis (12/6/2025), namun menegaskan tidak akan memecatnya. Trump menyatakan frustrasi atas sikap The Fed yang dinilainya terlalu lamban dalam menurunkan suku bunga di tengah upaya pemerintah mendorong pembiayaan yang lebih murah.
"Naikkan suku bunga kamu. Kamu tidak perlu mempertahankannya di sini. Kalau nanti naik, saya tak masalah. Tapi sekarang turun, dan kami butuh pendanaan, saya mungkin harus memaksakan sesuatu," ujar Trump dalam pernyataan di Gedung Putih.
Pernyataan ini memperpanjang ketegangan antara Trump dan The Fed, terutama setelah pekan lalu ia menyatakan bahwa keputusan mengenai kursi Ketua The Fed berikutnya akan diumumkan dalam waktu dekat.
Meski menyebut Powell sebagai “numbskull” (orang bodoh), Trump menegaskan dirinya tidak akan memberhentikan Powell dari jabatannya. "Saya tidak akan memecatnya," katanya.
Trump juga menyampaikan ketidakpuasannya atas kenaikan harga minyak baru-baru ini. Ia menilai kondisi tersebut semakin menambah tekanan ekonomi, dan menyayangkan kurangnya respon agresif dari otoritas moneter.
Trump telah lama mengkritik kebijakan suku bunga tinggi The Fed yang dianggap menghambat pertumbuhan ekonomi dan daya saing pembiayaan pemerintah. Meski The Fed secara hukum independen, komentar Trump kerap dianggap sebagai tekanan politik terhadap bank sentral AS.
(责任编辑:综合)
- ·Pengajuan Perbaikan Prabowo di MK Cacat?
- ·Sentimen Investor Lemah, Wall Street Dihantui Ketidakpastian Usai Tercapainya Negosiasi Tarif AS
- ·Pendaftaran CPNS 2024 Berakhir, Ini 10 Daftar Instansi Pusat dengan Peminat Terbanyak!
- ·Agar Tak Jadi Sarang Kuman, Berapa Kali Harus Cuci Botol Minum?
- ·Gelar Wisuda Daring, Unsada Luluskan 814 Mahasiswa
- ·Soal KSB, Heru Budi Klaim Sudah Temui Eks Warga Kampung Bayam Di Rusun Nagrak
- ·Universitas Esa Unggul Gelar Welcoming Student Program Pascasarjana T.A Ganjil 2024
- ·Mengapa Gelar Pope Dipanggil Paus di Indonesia? Umat Katolik Wajib Tahu
- ·Lepas dari Rugi, Timah (TINS) Alokasikan Rp474,6 Miliar Laba untuk Dividen
- ·Sentimen Investor Lemah, Wall Street Dihantui Ketidakpastian Usai Tercapainya Negosiasi Tarif AS
- ·Sosok Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Bunuh Diri di Mampang, Ternyata Lulusan Bintara Polri Tahun 2009
- ·Jakarta Peringkat 30 Kota Termacet Di Dunia, Jalan 23 Menit Cuma Dapat 10 Km
- ·Agar Manfaat Maksimal, Kapan Waktu Terbaik Minum Rebusan Daun Sirsak?
- ·Baleg DPR RI Targetkan RUU Kementerian Negara Disahkan Paling Lambat 30 September
- ·RI Mau Jual Listrik 3,4 GW ke Singapura, Ini Pemainnya!
- ·Majelis Hakim Beri Vonis Bebas ke June Indria dalam Kasus KSP Indosurya
- ·10 Remaja Pelaku Perang Sarung Di Pesanggrahan Ditangkap Polisi, Ngaku Ingin Viral
- ·KUHP Baru Dinilai Bisa Selamatkan Terdakwa Kasus Pelanggaran Hukum Berat, Contohnya Ferdy Sambo
- ·Teken Perjanjian, TOWR Resmi Perpanjang Fasilitas Kredit Rp1 Triliun dari BNI
- ·Ridwan Kamil Terima Gelar Profesor Kehormatan dari L.N. Gumilyov Eurasian University Kazakhstan