会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Produk Plastik Indonesia Mampu Penuhi Standar Industri Global!

Produk Plastik Indonesia Mampu Penuhi Standar Industri Global

时间:2025-06-14 02:23:46 来源:quickq免费版安卓apk 作者:百科 阅读:171次
Warta Ekonomi,quickq官网苹果下载 Jakarta -

Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat produk plastik Indonesia berhasil membukukan transaksi potensial dan riil sebesar USD 1,52 juta atau setara Rp24 miliar dalam pameran Plastics, Rubber & Composite Material Fair (PMT) 2025.

Hal tersebut memperlihatkan produk plastik Indonesia menarik perhatian para buyer internasional dalam pameran yang berlangsung pada 4–6 Juni 2025 di International Convention & Exhibition Centre (ICC), Tainan, Taiwan itu.

Produk Plastik Indonesia Mampu Penuhi Standar Industri Global

Produk Plastik Indonesia Mampu Penuhi Standar Industri Global

Baca Juga: Kemenperin Optimis RI Akan Mampu Jadi Pusat Produksi Alat Kesehatan Global

Produk Plastik Indonesia Mampu Penuhi Standar Industri Global

Kepala Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei di Taiwan, Arif Sulistiyo, menyambut baik capaian tersebut. Menurutnya, hasil ini menunjukkan peningkatan daya saing dan posisi strategis Indonesia di rantai pasok industri plastik global.

Produk Plastik Indonesia Mampu Penuhi Standar Industri Global

“Produk Indonesia membukukan transaksi USD 1,52 juta pada PMT 2025 selama tiga hari pameran.  Capaian ini mencerminkan bahwa produk plastik Indonesia tidak hanya kompetitif dari segi kualitas, tetapi juga mampu memenuhi standar industri global yang semakin tinggi, khususnya di sektor manufaktur dan kemasan,” ujar Arif.

Arif merinci, produk plastik unggulan Indonesia seperti biaxially oriented polypropylene (BOPP), yang merupakan bahan baku utama dalam industri kemasan fleksibel, berhasil membukukan transaksi riil sebesar USD 840 ribu atau sekitar Rp14 miliar. Sementara itu, polypropylene (PP) dan polyethylene terephthalate (PET) berhasil mencatatkan potensi transaksi sebesar USD 682 ribu atau setara Rp10 miliar. 

Indonesia menghadirkan sembilan pelaku usaha yang tergabung dalam tiga asosiasi, yakni Asosiasi  Daur Ulang Plastik Indonesia (ADUPI); Asosiasi Industri Olefin, Aromatik, dan Plastik Indonesia  (INAPLAS); serta Asosiasi Biaxially Oriented Films Indonesia (ABOFI).

Direktur Utama PT Waru Duta Kencana Christine Adri Susilowati, yang perusahaannya ikut serta dalam pameran, menyampaikan antusiasmenya atas sambutan positif pasar Taiwan terhadap produk biji plastik Indonesia. Menurutnya, potensi dan peluang pasar Taiwan terhadap produk plastik Indonesia sangat besar.

“Kesempatan ini adalah kali pertama kami mengikuti pameran di Taiwan. Sejak hari pertama hingga  hari terakhir, booth kami terus dikunjungi pengunjung yang antusias menanyakan berbagai produk  yang kami tawarkan,” ujar Christine.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

(责任编辑:休闲)

相关内容
  • Dukung Pemulihan Ekonomi, AirAsia Ekspansi ke Timur
  • Kemendikdasmen Bakal Upgrade SMK Unggul, 4 Tahun Belajar Lanjut Kerja di Luar Negeri
  • Tren Makan Popcorn Beku Curi Perhatian Warganet, Mau Ikut Coba?
  • FOTO: Restoran di Catalonia Setia Layani Pelanggan Selama 500 Tahun
  • Halte Terbakar Akibat Demo, Anies: Belum Bisa 100 Persen
  • 7 Hormon yang Dilepas Selama Bercinta, Picu Campur Aduk Rasa
  • Industri Kosmetik dan Obat Tradisional Makin Jaya, Kemenperin Tekankan Pentingnya Branding
  • Entitas Anak OBAT Luncurkan Proyek Inovatif MPTree, Pohon Cair Penyerap Karbon
推荐内容
  • Indonesia Clearing House (ICH) Resmi Menjadi Lembaga Kliring Berjangka Pasar Uang dan Valuta Asing
  • Cegah Kasus PPDS Kekerasan Terulang, Wamenkes: Ada Tes Kejiwaan MMPI
  • Mengenal 20 Sifat Wajib Allah: Konsep dan Penjelasannya
  • Antusiasme Luar Biasa ke SUV Xiaomi YU7: Rp555 Juta!
  • DPR: Komite Independen Publisher Rights Perlu Segera Dibentuk!
  • Sambut Musim Dingin, Garam Merica Kenalkan Menu Bakso ke Sydney